Google Discovery vs Google Search: Mana yang Lebih Powerful untuk Traffic Website?

Ketika berbicara soal meningkatkan traffic website, dua nama besar yang sering muncul adalah Google Discovery dan Google Search. Keduanya merupakan platform yang sangat kuat untuk menarik pengunjung ke situs kamu, tetapi apakah keduanya bekerja dengan cara yang sama? Dan lebih penting lagi, mana yang lebih powerful untuk traffic website?

Di artikel ini, kita akan membahas secara mendalam perbedaan antara Google Discovery dan Google Search, serta bagaimana kamu bisa memanfaatkan keduanya untuk mendatangkan traffic yang lebih banyak dan lebih berkualitas. Yuk, simak!


Apa Itu Google Discovery?

Google Discovery adalah fitur dari Google yang memungkinkan konten yang relevan muncul langsung di feed pengguna tanpa mereka harus mencari secara aktif. Ini seperti sebuah “papan pengumuman” digital yang menampilkan artikel, video, atau postingan dari sumber-sumber yang relevan berdasarkan minat pengguna. Google Discovery memanfaatkan algoritma canggih untuk memberikan rekomendasi konten yang sesuai dengan kebiasaan pencarian dan perilaku browsing penggunanya.

Keunggulan Google Discovery:

  1. Relevansi Berdasarkan Minat: Artikel atau konten yang muncul di Discovery disesuaikan dengan minat pengguna, bukan berdasarkan kata kunci yang dicari.

  2. Muncul di Berbagai Perangkat: Discovery tersedia di perangkat mobile dan desktop, baik di aplikasi Google maupun di halaman utama browser.

  3. Fokus Visual: Google Discovery memberikan prioritas pada visual yang menarik seperti gambar dan video.


Apa Itu Google Search?

Google Search adalah mesin pencari yang sudah sangat terkenal di seluruh dunia. Ketika seseorang mengetikkan kata kunci atau frasa di kotak pencarian, Google menampilkan hasil yang relevan dengan algoritma berbasis SEO (Search Engine Optimization). Berbeda dengan Google Discovery, yang berfokus pada rekomendasi konten, Google Search berfokus pada pencarian aktif yang didorong oleh pertanyaan atau kebutuhan informasi pengguna.

Keunggulan Google Search:

  1. Pencarian Aktif: Pengguna mencari informasi atau jawaban yang mereka butuhkan secara langsung, yang berarti lebih terarah dan lebih berpotensi mengarah ke konversi.

  2. Hasil yang Terstruktur: Hasil pencarian Google memberikan informasi yang sangat relevan dengan kata kunci yang dicari oleh pengguna.

  3. Berbagai Jenis Hasil: Mulai dari artikel blog, video, gambar, hingga featured snippets, semuanya bisa muncul di hasil pencarian.


Perbedaan Utama antara Google Discovery dan Google Search

Sebelum kita membahas mana yang lebih powerful untuk website kamu, mari kita lihat beberapa perbedaan utama antara keduanya:

1. Tujuan Pengguna

  • Google Discovery: Pengguna biasanya tidak mencari sesuatu secara spesifik. Mereka lebih ingin menemukan konten baru berdasarkan minat atau aktivitas mereka sebelumnya. Ini adalah penemuan konten yang pasif, atau sering disebut serendipity.

  • Google Search: Pengguna mengetikkan kata kunci atau pertanyaan dengan tujuan aktif mencari informasi. Mereka sudah memiliki niat atau tujuan yang jelas ketika melakukan pencarian.

2. Sumber Traffic

  • Google Discovery: Traffic yang datang dari Discovery lebih berbasis pada rekomendasi algoritma yang menampilkan konten sesuai dengan kebiasaan dan minat pengguna. Ini lebih seperti “feed” sosial media atau majalah digital.

  • Google Search: Traffic datang dari pencarian langsung pengguna. Jika artikel atau halaman web kamu berhasil muncul di hasil pencarian Google, ada kemungkinan tinggi pengunjung akan klik untuk mendapatkan jawabannya.

3. Tipe Konten yang Mendapat Perhatian

  • Google Discovery: Konten dengan elemen visual kuat (gambar, infografis, video) lebih berpotensi untuk muncul di Discovery. Selain itu, artikel yang sifatnya evergreen dan tidak terikat waktu juga lebih mudah bertahan lama di feed Discovery.

  • Google Search: Konten yang relevan dan memiliki optimasi SEO tinggi, seperti penggunaan kata kunci yang tepat, heading yang jelas, dan struktur yang terorganisir dengan baik, cenderung lebih unggul di Google Search.

4. Durasi Relevansi Konten

  • Google Discovery: Artikel atau konten yang muncul di Discovery dapat terus tampil meskipun sudah lama dipublikasikan, asalkan masih relevan dengan minat pengguna. Artinya, konten evergreen lebih efektif di sini.

  • Google Search: Hasil pencarian bergantung pada segeranya informasi. Konten yang lebih baru dan up-to-date biasanya lebih mudah untuk muncul di peringkat atas.


Mana yang Lebih Powerful untuk Traffic Website?

Keduanya memiliki potensi besar untuk mendatangkan traffic, namun mereka melayani tujuan yang berbeda. Mana yang lebih powerful tergantung pada tujuan dan strategi konten yang kamu pilih. Mari kita bahas keunggulan masing-masing:

Keunggulan Google Discovery untuk Traffic Website

  • Penemuan Konten Secara Organik: Karena Discovery didorong oleh minat pengguna, ada peluang lebih besar untuk menjangkau audiens baru yang mungkin tidak sedang mencari konten kamu, tetapi tertarik dengan topik yang kamu bahas.

  • Lebih Visual dan Menarik: Dengan prioritas pada gambar dan video, Discovery memberi kamu peluang besar untuk menggunakan media visual yang menarik agar orang ingin mengklik artikel kamu.

  • Jangka Waktu Traffic Lebih Panjang: Jika artikel kamu cukup menarik, konten bisa terus muncul di feed pengguna dalam jangka waktu lama, bahkan tanpa perlu pembaruan terus-menerus.

Keunggulan Google Search untuk Traffic Website

  • Pencarian Aktif Meningkatkan Konversi: Pengguna yang datang melalui Google Search sudah memiliki niat yang jelas. Mereka mencari jawaban atau solusi. Ini memberikan peluang lebih besar untuk konversi, terutama jika artikel kamu memberikan jawaban yang tepat.

  • Kontrol Penuh atas SEO: Google Search lebih terstruktur dan memberikan kamu kontrol penuh atas optimasi SEO. Dengan riset kata kunci dan teknik SEO yang tepat, kamu dapat meningkatkan peluang artikelmu muncul di halaman pertama Google.

  • Traffic yang Lebih Terarah: Pengguna yang datang melalui Google Search lebih terfokus dan cenderung memiliki minat yang lebih spesifik, yang berarti mereka lebih cenderung menemukan konten yang relevan dengan kebutuhan mereka.


Kesimpulan: Kombinasikan Kedua Platform untuk Hasil Maksimal

Kedua platform, Google Discovery dan Google Search, memiliki keunggulan masing-masing dalam mendatangkan traffic ke website kamu. Google Discovery lebih unggul dalam menjangkau audiens yang lebih luas dan memberi peluang untuk penemuan konten baru secara organik, sementara Google Search lebih terfokus pada pencarian aktif dan memberikan kontrol lebih besar terhadap optimasi SEO.

Jadi, untuk hasil yang maksimal, gunakan keduanya. Optimalkan artikel kamu untuk tampil di Google Search dengan riset kata kunci yang tepat dan optimasi SEO. Selain itu, buatlah konten yang juga menarik secara visual untuk memaksimalkan peluang tampil di Google Discovery.

Dengan pendekatan yang tepat di kedua platform ini, kamu bisa mendapatkan traffic website yang lebih banyak dan lebih berkualitas. Jangan lupa untuk terus memantau performa kontenmu menggunakan tools analitik dan terus sesuaikan strategi kamu agar tetap relevan dan efektif!


Jika kamu membutuhkan tips lebih lanjut untuk memaksimalkan kedua platform ini, jangan ragu untuk menghubungi kami!